Transisi penuh dari Windows ke Linux mungkin tidak mudah, itulah sebabnya Ubuntu mengizinkan penggunanya untuk menguji live CD (atau USB) terlebih dahulu untuk melihat apakah mereka menyukainya, kemudian menginstalnya di sistem mereka. Panduan ini menunjukkan kepada Anda cara membuat USB Ubuntu yang dapat di-boot di Windows. Dengan menggunakan media ini, Anda dapat mem-boot Ubuntu di komputer mana pun, melakukan tugas-tugas Anda dan membiarkan OS utama tidak dimodifikasi.
Untuk mengikuti panduan ini, pastikan:
- Koneksi internet untuk mengunduh alat yang diperlukan.
- USB Flash drive – minimal 8GB (disarankan).
- Anda telah mengunduh versi terbaru ISO Ubuntu dari halaman unduhan resmi Ubuntu.
Buat USB Ubuntu yang Dapat Di-boot dengan Rufus
Metode termudah untuk membuat USB Ubuntu yang dapat di-boot adalah dengan menggunakan Rufus . Kemampuan untuk mengatur persistensi di drive USB Ubuntu sekarang didukung di versi Rufus yang lebih baru.
1. Colokkan drive USB Anda ke komputer Windows Anda. Selanjutnya, luncurkan Rufus dan klik tombol "Pilih" untuk memilih ISO Ubuntu.
2. Atur ukuran file persistensi Anda.
3. Konfigurasikan skema partisi.
4. Klik "Mulai" untuk mem-flash ISO.
Setelah proses flash selesai, reboot PC ke sistem Ubuntu Anda.
Buat USB Ubuntu yang Dapat Di-boot dengan UNetbootin
Metode lain untuk membuat USB Ubuntu yang dapat di-boot di Windows adalah dengan menggunakan UNetbootin.
1. Unduh alat UNetbootin dari halaman resminya .
2. Luncurkan alat UNetbootin. Anda mungkin telah memperhatikan bahwa Anda dapat memilih opsi "Distribution", pilih distro yang ingin Anda instal dan UNetbootin akan mengunduh file ISO untuk Anda. Untuk panduan ini, kami akan menggunakan opsi "Disk Image" karena kami telah mengunduh ISO Ubuntu.
3. Pilih bagian "tiga titik" dan arahkan ke lokasi ISO Ubuntu yang diunduh.
Pilih ISO Ubuntu dan muat ke UNetbootin.
4. Sebelum mem-flash ISO ke USB, siapkan persistensi. Untuk melakukan ini, sesuaikan opsi "Ruang yang digunakan untuk menyimpan file di seluruh reboot." Alokasikan ruang yang diinginkan dalam MB.
Tambahkan Kegigihan Secara Manual ke USB yang Dapat Di-boot
Dalam beberapa kasus, UNetbootin mungkin gagal menambahkan persistensi. Untuk mengatasi ini, Anda dapat mengkonfigurasi opsi ini secara manual.
1. Unduh file Casper-RW-Creator dari tautan resmi.
2. Setelah diunduh, luncurkan file dan pilih drive USB.
3. Atur file persistensi.
Catatan : jika Anda menggunakan gambar Ubuntu 20.04, file persistensi telah diubah namanya menjadi dapat ditulisi. Namun, untuk gambar lama, pilih file persistensi sebagai casper.
4. Pilih ukuran untuk mengalokasikan file persistensi dan klik "Buat."
5. Setelah proses selesai, Anda harus memiliki file yang dapat ditulisi atau casper di root drive untuk persistensi.
Untuk mengarahkan Ubuntu ke file persistensi, edit file “grub.cfg” di “/boot/grub/grub.cfg.”
Temukan entri:
menuentry "Ubuntu" {
set gfxpayload =keep
linux / casper / vmlinuz file = / cdrom / preseed / ubuntu.seed mungkin- ubiquity quiet splash ---
initrd / casper / initrd
}
Edit file dan tambahkan modul casper. Entri di atas harus:
menuentry "Ubuntu" {
set gfxpayload =keep
linux / casper / file vmlinuz = / cdrom / preseed / ubuntu.seed mungkin-ubiquity silent boot =casper quiet splash persisten ---
initrd / casper / initrd
}
Terakhir, simpan file dan reboot komputer ke sesi Ubuntu Anda. Selama Boot, pilih bagian "Ubuntu" untuk menggunakan file persistensi.
Membungkus
Anda sekarang memiliki drive USB Ubuntu yang dapat di-boot yang dapat Anda bawa ke mana saja. Ini adalah pilihan yang bagus dalam hal keamanan, memastikan Anda tidak perlu memasukkan dan meninggalkan data Anda di komputer orang asing atau komputer umum. Namun, sebagai tindakan ekstra, ingatlah untuk melindungi drive Ubuntu Anda dengan kata sandi.
Jika Anda ingin memulai dari awal dan mendapatkan flash drive kosong, kami dapat memandu Anda melalui proses memformat drive USB di Windows . Kami juga dapat menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda memformat drive di FAT32 secara khusus, yang tidak mungkin menggunakan alat pemformatan asli di Windows 10.
Catatan : jika Anda mem-flash ISO Ubuntu yang lebih lama, ini mungkin tidak berfungsi dan Anda mungkin perlu melakukan konfigurasi manual seperti yang ditunjukkan pada langkah-langkah di bawah ini.
5. Pada drop-down “Type” di bagian bawah, pastikan “USB Drive” dipilih, pilih direktori Drive dari drive USB Anda di sebelahnya, lalu klik “OK” untuk memulai proses. Setelah beberapa menit, proses akan selesai.
Anda sekarang memiliki build Ubuntu portabel yang dapat di-boot.